Sleeping Mask & Sleeping Pack (ini benda yang sama)

Apa sih sebenarnya jenis produk yang ada di step ini?
Apakah sekadar pelembap terselubung, dikasih nama beda padahal fungsinya sama aja seperti cream atau pelembap pada umumnya?
Kalau menurut saya siiih, itu bukan asal-asalan. Lebih tepat kalau dikategorikan sebagai pelembap plus-plus ya. Karena, dia lebih dari sekadar melembapkan thok. Dia memiliki fungsi tambahan, yaitu sifat occlusive (memerangkap) sehingga kelembapan tidak bisa menguap keluar saat kita tidur di malam hari.
Apa sih pentingnya sifat occlusive ini?
Saat malam hari adalah saatnya regenerasi sel-sel kulit. Sehingga, diharapkan seluruh zat aktif dalam skincare yang kita gunakan, bekerja maksimal saat kita tidur. Sleeping mask bantu memberi tambahan kelembapan DAN menghalangi lapisan-lapisan skincare tersebut menguap keluar dari permukaan kulit.
Pada kulit usia muda yang combi-oily tanpa dehidrasi, mungkin sleeping mask ini kurang dirasakan keperluannya. Tapiii, seiring pertambahan usia *uhhuukk* makin sulit mempertahankan kekencangan, kemingkeman pori-pori, dan kelembapan optimal tanpa dibantu penggunaan sleeping mask ini.
Nah, kalau gitu apakah bisa kita skip Cream kalau mau pakai sleeping mask?
Dalam skincare Asia, jarang dibedakan antara day cream dengan night cream. Biasanya sebuah cream baru akan mendapat label night cream jika dia mengandung zat aktif yang perlu dikontrol penggunaannya atau sebaiknya tidak digunakan saat terpapar matahari.
Atau, untuk beberapa night cream keluaran merk premium yang memang khasiatnya sangat huwow setara harganya, yang juga sudah cukup bersifat occlusive atau memang sifatnya rich banget. Maka mereka akan spesial dikasih label night cream.
Sebaiknya jangan abaikan penggunaan cream karena mau pakai sleeping mask ya.
Tugas utamanya Sleeping Mask adalah memerangkap kelembapan itu. Dia sendirian nggak akan cukup memberi unsur lembap. Makanya harus oles cream dulu baru ditahan Sleeping Mask, baru deh manteb sempurna. Juga, karena sifatnya occlusive tersebut, sleeping mask sama sekali tidak disarankan untuk digunakan siang hari (sekering apapun kulitnya). Kulit diperangkap sesiangan itu, ditambah terpapar debu polusi dan tumpukan kulit mati lantas disegel itu kan…nggak banget deh rasanya.
Kalau mau cobain skip cream langsung sleeping mask dalam situasi kepepet (kecapean, ketiduran) ya masih dimaafkan lah. Tapi buat tiap hari, ya kasian kulitnya kekurangan gizi. Kalau saya sih meskipun sudah pakai sleeping mask paling lembap tapi skip cream, akan mangap semua pori-pori pas bangun pagi. Kulitnya kelihatan kurang segar, nggak kenyal. Meskipun diingat juga bahwa kondisi kulit dan keperluan asupannya akan berbeda-beda tergantung kulitnya masing-masing.
Semoga bermangpaat dan nggak parno sama pelembap yaaaa!
Mau cari sleeping mask yang enak? Klik di sini.